DISCLAIMER

“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)

Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.

Live Indeks


Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.

Kamis, 08 Oktober 2009

DetikCom: Crossing - BUMI

Broker berbendera asing PT CLSA Indonesia (KZ) telah melakukan transaksi tutup sendiri (crossing) atas 4,19% saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) senilai Rp 1,384 triliun. Crossing dilakukan pada harga Rp 1.700 per saham.

Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) seperti dikutip detikFinance, Kamis (8/10/2009) KZ melakukan crossing pada pukul 10.16.53 waktu JATS.

Crossing dilakukan antar investor asing. Jumlah saham yang dipindahtangankan sebanyak 1.628.295 lot atau sebanyak 814,147 juta saham BUMI. Jumlah tersebut setara dengan 4,19% dari seluruh saham beredar BUMI yang sebanyak 19,404 miliar saham.

Harga transaksi crossing juga sangat rendah pada harga Rp 1.700 per saham, lebih rendah Rp 1.175 atau 40,8% dari harga saham BUMI saat crossing dilakukan pada harga Rp 2.825 per saham.

Total nilai transaksi ini mencapai Rp 1,384 triliun yang membuat nilai transaksi di BEI menembus Rp 4 triliun pada sesi I hari ini.

Dengan jumlah saham sebanyak itu, yang dibeli pada harga sangat rendah, investor pembeli crossing akan memiliki kemampuan guna mendorong jatuh harga saham BUMI semakin dalam.

Ilustrasinya begini, dengan memiliki saham sebanyak 814,147 juta saham yang dibeli pada harga Rp 1.700, pemilik saham tersebut bisa menyerap habis seluruh posisi beli investor. Harga BUMI bisa anjlok dari saat ini di kisaran Rp 2.800 hingga anjlok ke Rp 2.400.

Informasi yang diterima detikFinance juga menyebutkan, investor asing sedang berencana menurunkan harga saham BUMI hingga level Rp 2.400.

Menurut analis PT Paramitra Alfa Securities Prdomoan Sihombing, batas bawah harga saham BUMI saat ini di level Rp 2.700. Pada perdagangan Kamis pagi, harga BUMI sudah sempet menyentuh level tersebut.

"Jika ini tembus, BUMI bisa jatuh ke Rp 2.500, malah tidak mungkin bisa ke Rp 2.400," ujarnya.


Sumber: detikcom