DISCLAIMER

“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)

Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.

Live Indeks


Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.

Selasa, 23 Maret 2010

Trader : Antara Takut dan Adu Nyali :

Salam winner,
IHSG ditutup pada level 2720.862, naik 18.461 poin (+0.68%) dengan value transaksi 3.85 Trilyun, diaman Asing melakukan Net buy sebesar 99.5 Milyard.
Saham yang naik berdasarkan top value adalah : BBRI, BMRI, PGAS, ASII, KLBF, BBNI, ITMG, BBTN, DOID, SMCB, PNBN, INDY, PTBA, BBCA.
Saham yang turun berdasarkan top value adalah : TLKM, ADRO, INDF, UNTR, GJTL, INCO, ELTY, INTP, UNSP, BYAN.
Saham yang tetap harganya adalah : BUMI, SMGR, LPKR, BDMN.

Trader : Antara Takut dan Adu Nyali :
IHSG sudah posisi diatas 2700, angka tertinggi IHSG pada tahun 2008 sebelum krisis global adalah 2838, sehingga para trader mengkhawatirkan adanya penurunan drastis (market crash, profit taking, dlsb).

Mari kita perhatikan apa yang membuat index naik saat ini, adalah laporan keuangan emiten besar yang kinerja'nya kinclong, yang meliputi :
ASII, UNTR, BBCA, BMRI, INDF, PGAS, SMCB, INTP, KLBF, ADRO, PTBA, dlsb.
Sedangkan dulu waktu IHSg naik di angka 2838, harga saham TRUB saja 1660, BUMI 8700, DEWA 820, ENRG 1450, MDLN 670, dlsb.

Jadi jelas sekali bobot IHSG saat ini diangka 2700an dengan bobot IHSG di angka 2838 tahun 2008 adalah berbeda sekali.

Saat ini trader menghadapi kondisi antara takut dan adu nyali adalah sebagai berikut :
1. Rasa Takut dikarenakan Index sudah tinggi dan dibayang-bayangi oleh bursa dunia/regional terutama Dow yang perekonomiannya masih tidak bagus, Negara Tiongkok yang memperketat liquiditas, serta India yang menaikan suku bunga.
2. Adu nyali adalah pada akhir bulan Maret 2010, mulai banyak keluar laporan keuangan tahun 2009, dimana banyak sekali emiten yang menciptakan pembukuan yang bagus/kinclong.

Semuanya adalah manusiawi..
Sekali lagi, Fundamental tentunya tidak akan bohong, barang bagus harganya bagus, barang jelek harganya murah.
Fundamental Ekonomi Indoneisa, dan laporan keuangan emiten di indonesia dibandingkan dengan DOW adalah berbeda sekali, tapi gerakan sahamnya terpengaruh, oleh karena itu kalau kita JELI perhatikan sebetulnya beda gerakan dow dengan IHSG.
Tiada salahnya kita mengintip saham-saham yang akan keluar raportnya bagus. Cara melihatnya bagaimana? Pakai TA juga ketahuan kok.. Lihat'lah saham yang harganya break up dengan volume, terutama Asing yang borong banyak, karena disitulah kelebihan Asing, mereka banyak informasi, sedangkan trader kecil diberi rumor..

IHSG :
Close dibawah MA5, namun jauh dari MA20, apalagi MA50.
Secara big piture masih jauh dari kondisi bearish, apalagi index berada diatas 2700.
Stochastic meninggalkan area jenuh beli, that is a good job.
target IHSG terdekat adalah di fibo 138.2% di 2788.
Support kuat mesti berada diatas 2689, Resist 2746... 2758.

BUMI :
Harga tertahan pada fibo 61.8% di 2325.
Indicator paling mudah trading BUMI adalah stochastic.
Tunggu sampai stochastic mulai reversal lagi.
S : 2225-2250, R : 2375-2400

BBRI :
CLOSE diatas MA5>MA50>MA20.
Tertahan oleh Bibir atas bolinger band,
belum mampu tembus garis falling wedge (garis item)
MA50 belum dibawah MA20, berarti belum perfect bullish.
Target BBRI adalah 8300 sebagai fibo 200%.
MA20 semakin mendekati MA50.
S : 7900... 7800, R : 8150... 8300

BBCA :
Saham ini perfect bullish dimana close diatas MA5>MA20>MA50.
fibo 138,2% sebagai support kuat saat ini di 5425, Harga tertinggi adalah 5800,
bila tembus 5800 maka menuju fibo 200% di 5900.
Stochastic menunjukan golden cross kembali.
S : 5450, R : 5800-5900.

SMRA :
Strong bullish, hal mana close>MA5>MA20>MA50,
dan jarak MA5, mA20, MA200 berjauhan.
Target terdekat adalah Fibo 200% di 890.
S: 820, R : 890.

SMGR :
Saham ini boleh di’intip untuk pengantisipasian keluar laporan keuangan tahun 2009.
Close dibawah MA50, MA5, MA20.
Oleh karena itu resistent buat SMGR di 7650, 7700, 7750.
Sangat bagus bila harga bisa melewati 7750.
S : 7550... 7400, R : 7650... 7700... 7750.

ASGR :
Saham ini mencoba untuk naik tinggi, namun tertekan oleh bibir atas bolinger band.
Laporan keuangan yang bagus.
Pembagian deviden yang rutin.
Termasuk dalam perusahaan group Astra.
S : 360... 350, R : 365, 3950.

SOBI :
Saham ini kalau sudah naik susah turun.
Kalau sudah turun susah naik. he3.
MA 5 menjaga harga saham ini, oleh karenanya cut loss jika tembus MA5
S : 1740, R : 1790-1800

CPIN :
Saham ini beberapa hari sejagain oleh KZ.
Stochastic menunjukan golden cross dalam area jenuh beli.
MA20 akan golden cross MA50 membentuk perfect bullish.
Bila berhasil tembus 2650, berpeluang besar menuju 2800.
S : 2375-2400, R : 2550... 2600.

Berikut tabel support dan resistent :