DISCLAIMER

“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)

Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.

Live Indeks


Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.

Senin, 28 Maret 2011

IHSG : Masih 2 hari lagi menanti angka Inflasi.

Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3602.859, turun 4.254 points (-0.12%), dengan total value transaksi sebesar 3 trilyun rupiah, dimana asing net buy sebesar 199 milyard rupiah.

DOw : 12,197.88 -22.71 -0.19%
Nasdaq : 2,730.68 -12.38 -0.45%
Nikel : 27025 27125 -125
Timah : 31750 31850 +50
CPO : RM3282 ▲21 ▲0.64% US $1084

Berikut Tabel Market Detailnya:

Sektor yang naik/turun:

40 Saham top value yang naik/turun:

Saham yang Asing Net Buy:

Saham yang Asing Net Sell:

Berikut tabel entry, stop dan target harga (Dislaimer ON) :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy Hih Sell Higher).
Warna biru (lebih tua) : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna biru (lebih muda) : Adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.


Tip trading buat hari Selasa tanggal 29 Maret 2011 :
1. Senin kemarin IHSG nampak sepi , volume perdagangan hanya sebesar 3 trilyun rupiah, namun asing masih lumayan melakukan net buy terutama pada saham PGAS, BBRI, BBNI, dan BJBR.
2. Adapun sector yang cukup bertahan adalah sector agri, property, finance, dan trade.
3. Faktor banking kemarin cukup naik oleh saham BJBR setelah RUPS BJBR mengatakan bahwa BJBR akan membagikan deviden yang sebesar Rp. 50,- cukup besar yaitu sekitar 6% dari harga sahamnya.
4. Sedangkan saham banking papan atas seperti BBRI, BMRI, dan BBCA tidak bisa melewati resistnya, sehingga terpaksa Bandar membawa turun harganya terlebih dulu (BMRI).
5. Kalau kita melihat penutupan gerakan Dow subuh ini, mendadak penurunan terjadi setengah jam menjelang penutupan, sehingga akan memberikan sentiment negative terhadap regional.
6. Hari ini boleh perhatikan beberapa saham agri yang relative tertekan, seiring dengan setimen dari harga CPO yang sedikit terdongkrak naik, dan juga beberapa saham lapis ke-2 dan ke-3, seperti BISI, SGRO, INTA, MASA, KRAS, BLTA, BSDE, PBRX, SDRA, BORN, dlsb.
7. Sedangkan saham banking BMRI ada resist dilevel 6350, BBRI ada resist di level 5400, BBCA ada resist dilevel 7000, dimana market sedang sepi, sehingga diperkirakan Bandar lebih suka koreksi terlebih dahulu, dan akan mencoba angkat kembali besok atau lusa mendekati keluarnya angka inflasi.
8. Di Libya, pemberontak memperoleh tanah terhadap pemimpin lama Moammar Gadhafi setelah serangan udara internasional melawan pasukan Gadhafi's. Harga minyak turun di bawah $ 104 per barel setelah pemberontak merebut kembali kontrol kunci port kota Ras Lanouf dan Brega dan mengatakan mereka akan melanjutkan ekspor minyak mentah dalam beberapa minggu.
9. Sehingga hari ini diperkirakan IHSG masih cenderung konsolidasi dan masih ditahan oleh resist pada level 3639, sehingga IHSG akan bagus bila berhasil tembus diatas 3639, dengan support 3571… 3550, dan Resist : 3620… 3639.

Happy trading and good luck.


BJBR :
Saham ini break out
tepat pada saat MA5, MA20, MA50 berdekatan kembali.
saat ini harus mampu tembus diatas 1220-1230 (resist).
Bila tembus 1230 maka berpeluang menuju 1300.
S : 1190... 1170, R : 1230... 1260.

AALI :
Saham ini juga MA5, MA20, MA50 berdekatan.
Apakah akan mengikuti jejak saham lainnya break out?
MA5 golden cross MA20 dan nampak akan cross up MA50 juga.
Target harga terdekat adalah 23.500-23.600
S : 22.500... 22.350, R : 23.000... 23.400.

BMRI :
Untuk mengantisipasi awal bulan data inflasi rendah.
Cukup menarik untuk menampung BMRI bagi yang belum membeli.
Level paling bagus adalah 6100-6000.
Dan tidak boleh lebih rendah dari 5950.
S : 6100... 6050, R : 6300... 6350.

GZCO :
Stochastic dan MACD golden cross 2 hri yang lalu.
Keluar dari garis down trend jangka pendeknya.
Close diatas MA5 dan MA20.
Sangat bagus bila berhsil tembus MA200 dilevel 385.
S : 365... 360, R : 380... 390.

Berikut tabel support dan resistent :